Selarasnya Bandung Bagaikan Rumah

Kalau aku punya waktu yang agak lama, mungkin aku akan menghabiskan waktu di Bandung agak lama. Ungkapan "Bandung diciptakan ketika Tuhan sedang tersenyum" mungkin ada benarnya. Menghabiskan masa kuliah di Jatinangor selama tujuh tahun nampaknya meninggalkan kesan tersendiri buatku, keinginan untuk selalu kembali ke Jatinangor dan Bandung selalu ada, entah karena teman-teman yang tinggal di sana, atau karena kuliner yang punya cerita sendiri. Aku selalu memilih hari kerja untuk berkunjung ke Bandung karena potensi macetnya tidak terlalu tinggi. 

Setiap kali aku ke Bandung, aku pasti menghubungi Novena Gisela (biasa aku panggil Gisel) dan kami pertama kali bertemu dan berkenalan di kegiatan relawan Ruang Berbagi Ilmu (RuBI) di Natuna. Kami menghabiskan waktu dengan ngopi di Kopi Katong yang notabene adalah milik Ridho Slank dan Ello, heboh sendiri karena menunya sangat berbeda dari coffee shop yang lain karena identik dengan makanan khas Ambon, dan bertemu dengan Jundi Aziz sebagai fotografer dadakan kami di sana. Makasyeh Jundaaaaaay! Oh ya, kami beli sendal sepatu di Hijack Sandals dan percayalah, ini bukan promosi bayaran tapi testimoni tulus dari hati karena makanan dan kopinya sangat enak di lidah, dan sendal yang kami beli pun sangat enak dipakai.



Gisel bekerja sebagai marketing komunikasi di sebuah homestay di Bandung bernama Selaras yang lokasinya menurutku sangat enak karena dekat dengan pusat kota dan akses untuk mencari makan di luar pun gampang. Bentuk penginapan dan kamarnya serasa seperti rumah sendiri karena memiliki tampilan yang beda di dalamnya. Aku memilih kamar standar yang berada di lantai dua, terdiri dari satu kasur single dan satu kasur double. Cocok nih buat geng Shabu Julid yang isinya bertiga, pasti heboh 😂







Menu makanan yang ada di restorannya terbilang cukup sederhana tapi memuaskan yang mana membuat penginapan ini benar-benar terasa seperti rumah. Karena aku pecinta roti dan telur, maka menu Bread with Poached Egg lah yang aku pilih. Yuuuummy!


Selain itu, kopi yang aku pilih sebagai pendamping sarapan juga berbeda, yaitu kopi dengan campuran sedikit rempah-rempah yang membuat rasanya unik sebagai kopi untuk memulai hariku di Bandung. Selain Bread with Poached Egg, ada juga Bihun Goreng dan Potato Wurst Egg. Harganya? Masih menyesuaikan isi dompet kalian, jangan khawatir. Rasanya? Cukup sebagai pembangkit mood kalian di pagi atau siang hari. 



Selain untuk bersantai, Selaras sering dijadikan tempat diadakannya berbagai macam acara termasuk acara resepsi pernikahan yang sederhana seperti yang aku lihat di Instagramnya Finna, seorang ibu terkece se-Bandung Raya yang biasa dipanggil "Ambu". Kalau kalian punya rencana untuk staycation, kalian bisa cek Selaras Guest House and Restaurant di sini. Selamat staycatioooooon~

Lokasi Selaras Guest House and Restaurant:
Jl. Tm. Cibeunying Sel. No.45, Cihapit, Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat 40114Telepon: (022) 7213681.

Comments

Popular posts from this blog

What If We're Dating

Toleransi, Hati Nurani dan Akal Sehat.

Menantang Raga Mungil untuk Coldplay di Sydney