Bervakansi Dalam Dinding Dia.Loe.Gue

Baru beberapa menit setelah saya hadir di Dia.Loe.Gue, saya merasakan atmosfir ceria di dalamnya karena banyak anak - anak. Mereka bermain dan tertawa riang, membuat suasana menjadi sangat terasa kekeluargaannya. Puluhan, bahkan ratusan foto tertempel di dinding Dia.Loe.Gue. Dari ukuran kecil hingga ukuran besar seperti foto Penjahit Bizar yang saya dapatkan saat lelang sebelum mereka bertolak ke Eropa. Saya merasa berada di dalam sebuah ruang yang tak terhingga karena terbawa oleh foto-foto Vakansi dari White Shoes and The Couples Company. Foto sebanding dengan ribuan kata. Satu foto sudah bercerita banyak, bayangkan ratusan foto yang tertempel di setiap dindingnya, maka akan tertulis ratusan cerita yang terbentuk begitu saja dalam imajinasi kalian.


Small Miracle

Vakansi Di Dinding Dia.Loe.Gue

Penjahit Bizar

Saya berkeliling sebelum acara di mulai. Saya terkejut karena saya meilhat sosok seorang Erlend Øye personel dari Kings Of Convenience. Padahal beberapa hari sebelumnya saya berdiri diantara ratusan orang yang menyaksikan penampilannya sebagai opening act di konser Feist tanggal 15 Februari lalu. Ternyata di acara pameran foto Vakansi, dia menyanyi beberapa lagu. Uniknya, Erlend mengaku sebagai penggemar dari White Shoes and The Couples Company dan menanyikan satu lagu dalam bahasa Indonesia ynag berjudul "Bersandar". Penampilan Erlend ditutup dengan lagu dari Kings Of Convenience yang berjudul "Homesick", sama seperti di saat dia menjadi penampilan pembuka di konser Feist.

Erlend Øye

Perlu saya akui bahwa saya penggemar karya John Navid. Saya follow instagram nya dan saya menikmati semua foto nya selama WSATCC berada di Eropa. Andaikan saya sudah lulus kuliah, saya mau banget jadi personal photographer WSATCC biar John selalu ada di semua foto :p

Uncle John

Uncle John Does Solo Drum

Baru kali ini saya melihat Om John bermain solo drum. Dengan piawainya dia memainkan stik drum nya di sela-sela beberapa lagu terakhir dan itu membuat saya kagum. Ngomong - ngomong, maaf kalau tulisan saya cuma sedikit karena masih bingung mau nulis apa. Nanti bakal saya kembangkan lagi kalo sakit kepala udah hilang *jadi curhat*


Comments

Popular posts from this blog

What If We're Dating

Toleransi, Hati Nurani dan Akal Sehat.

Ketika Kita Sendiri yang Membuat Jalan Buntu